lusa, subuh baru berlalu
saat terdengar corong masjid kampung tetangga alunkan kabar kematian
pagi menjelang dengan hangat mentari
lalu lalang kendaraan berhimpitan
dan akupun terjepit diantaranya
saat kulalui sebuah masjid,
lagi-lagi kudengar kabar duka
laju-laju kendaraan semakin cepat
entah apa yang akan dituju
jangan-jangan ajal yang didapat
laju perjalanan terus aku tempuh
satu, dua dan tiga,
aku temui rumah-rumah dipenuhi orang-orang
adakah itu rumah-rumah yang berduka?
saat tujuan tlah kucapai, lagi-lagi kabar kematian aku dengar
meski lirih dan samar-samar, tapi kabar kematian itu begitu jelas buatku
itu lusa, berita tempo hari
dan kini, hari ini
kabar kematian benar-benar sangat dekat denganku
sedekat ajal dan pembuluh nadi
hari ini kabar kematian datang dari rumahku
hari ini rumahku jadi rumah duka
hari ini dan seterusnya, kita menanti ajal menjemput
dan kabar kematian itu, adalah kabar tentang kematian kita
jepara, 13 september 2014
No comments:
Post a Comment